PRABUMULIH, LEMBAYUNGNEWS — Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Prabumulih bersama Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Kota Prabumulih menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) pembentukan Satuan Karya (Saka) Adhyasta Pemilu, bertempat di ruang rapat Kantor Bawaslu Kota Prabumulih, Kamis (23/10/2025).
Penandatanganan MoU dilakukan langsung oleh Ketua Bawaslu Kota Prabumulih Afan Sira Oktrisma dan Ketua Gerakan Pramuka Kwarcab Prabumulih Taftazani, S.Pd., MM, disaksikan jajaran Bawaslu dan pengurus Kwarcab Prabumulih.
Dalam sambutannya, Afan Sira Oktrisma menyampaikan bahwa kerja sama ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam membangun sinergi antara Bawaslu dan Gerakan Pramuka, khususnya dalam meningkatkan pengawasan partisipatif di kalangan generasi muda.
“Pramuka adalah wadah masyarakat yang sangat terstruktur, baik di tingkat pusat maupun daerah. Kami juga menerima instruksi dari Bawaslu RI melalui Bawaslu Provinsi untuk segera menjalin kerja sama dengan Pramuka di Prabumulih,” ujarnya.
Afan yang didampingi Koordiv HP2H Lia Siska Indriani, S.Pd. dan Koordiv P3S Bery Andika, S.E., menambahkan bahwa melalui MoU ini diharapkan dapat terbentuk Saka Adhyasta Pemilu sebagai wadah kerja sama yang solid antara Bawaslu dan Gerakan Pramuka.
“Setelah penandatanganan MoU ini, kami berharap komunikasi antara Bawaslu dan Pramuka semakin terjalin, sehingga informasi dan edukasi tentang kepemiluan dapat tersampaikan lebih luas kepada masyarakat Prabumulih,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Gerakan Pramuka Kwarcab Kota Prabumulih Taftazani, S.Pd., MM yang hadir bersama Waka Bina Wasa Erna Juwita, S.Pd.I, menyambut baik kerja sama ini. Ia menyebut MoU tersebut merupakan kerja sama kesembilan antara Gerakan Pramuka dengan berbagai instansi di Kota Prabumulih.
“Kami sangat menyambut baik kerja sama ini sebagai bukti nyata bahwa Pramuka siap mendukung pengawasan partisipatif pemilu,” tutur Taftazani.
Ia juga menegaskan bahwa Pramuka tidak hanya berperan dalam kegiatan kepanduan semata, tetapi juga berkontribusi dalam menanamkan nilai-nilai kejujuran, disiplin, serta kepedulian terhadap proses demokrasi yang sehat dan bermartabat.
“Kerja sama ini diharapkan dapat menanamkan jiwa pengawasan dan tanggung jawab di kalangan generasi muda, agar mereka menjadi bagian dari pengawasan demokrasi yang aktif dan berintegritas,” pungkasnya.














