Ini Sanggahan Kades Teluk Limau Perihal Dugaan Pemalsuan Tanda Tangan

MUARA ENIM. Lembayungnews. Terkait pemberitaan tentang adanya lahan yang dijual dan tanda tangan palsu mengatas namakan masyarakat oleh Kepala desa dan ketua BPD desa Teluk Limau kecamatan Gelumbang Kabupaten Muara Enim, menurut Kades dan BPD tidak benar adanya.

Kepala desa Teluk Limau, Amin menjelaskan kepada awak media bahwa dirinya telah diperiksa oleh Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara dan Pengawas Anggaran Republik indonesia (BPIKPNPA RI). Kamis 23/02/2023.

Hal Ini disampaikan langsung oleh Kepala desa Amin saat disambangi awak media di kediamannya “Ya pak, semua tuduhan tersebut tidak terbukti, pada 04 februari 2023 yang lalu, saya yang diwakilkan oleh Ketua BPD Sheden dipanggil ke BPI Sumsel dan mereka telah memeriksa, hasilnya tidak ada penjualan lahan yang dilakukan oleh Kepala desa beserta segenap perangkat desa Teluk Limau serta tidak adanya bukti yang otentik hanya asumsi masyarakat saja,” ungkapnya.

Hasil investigasi di lapangan oleh Badan Penelitian Independen Kekayaan Penyelenggara dan Pengawas Anggaran Republik Indonesia (BPI KPNPA RI) tidak ada permasalahan dengan penjualan lahan dan tidak mempunyai barang bukti, hanya asumsi masyarakat.

“Saya mengimbau kepada semua masyarakat khususnya masyarakat Teluk Limau untuk tidak asal berasumsi tanpa adanya bukti yang jelas,” terangnya lagi.

Sheden, selaku Ketua BPD desa Teluk limau juga menambahkan “Laporan tentang adanya lahan yang diduga dijual dan adanya penandatanganan palsu tersebut telah dibatalkan melalui Surat Hasil Temuan dari BPI KPNPA RI” terang Sheden.

Dia juga berharap agar masyarakat tidak berasumsi mengenai hal ini.

“Untuk masyarakat desa Teluk Limau yang berasumsi soal adanya penjualan lahan dan penandatanganan Palsu dipersilahkan temui saya di rumah, lihatlah sendiri surat pembatalan laporan yang ada di saya” tandasnya.

Laporan : syafe’i
Editor: Rasman Ifhandi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *