Begini Penjelasan Lurah Keluarahan Mangga Besar Soal Kedua Ibu yang Mengaku Tidak Pernah Dapat Bantuan dari Pemerintah

PRABUMULIH. Lembayungnews. Beredar video rekaman dua orang ibu yang mengaku berasal dari Kelurahan Mangga Besar Kecamatan Prabumulih Utara. Ibu ini mengatakan kalau selama ini tidak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah kota Prabumulih atau dari Kelurahan.

Saat kami konfirmasi kebenaran informasi tersebut ke Lurah Mangga Besar, dia langsung mengumpulkan stafnya dan menghubungi Ketua RT 18 RW 08 sesuai alamat si ibu yang mengaku belum mendapat bantuan tersebut.

menurut keterangan Lurah Mangga Besar Asniliaty SSI, M.Si, menyatakan kalau si ibu berdua tersebut benar warganya dan mereka sudah mendapatkan bantuan dari pemerintah.

“Tadi siang memang mereka sudah datang ke kantor Lurah, dan sudah kami jelaskan kenapa mereka tidak dapat bantuan lagi, dan mereka pun menerima,” ungkap Asni

Masih kata Asni, menambahkan bahwa suami dari ibu yang bernama Mariana itu sudah dapat bantuan PKH.

“Iya suami ibu Mariyana itu yang bernama M Benu, sudah dapat bantuan PKH, dan bantuan beras dari kementrian Ketahanan Pangan, jadi sewaktu ada bantuan beras dari pemkot mereka tidak lagi dibagi karena bantuan beras tersebut untuk warga yang memang tidak dapat bantuan sama sekali,” terang Lurah lagi.

Lurah juga menceritakan kalau beberapa hari yang lalu memang ada bantuan beras dari pemerintah kota sebanyak 98 karung. Beras tersebut dibagikannya ke 30 RT di kelurahan Mangga Besar dan Kelurahan Sidogede.

“Jadi tidak benar kalau kedua ibu tersebut tidak pernah mendapatkan bantuan. Sedangkan ibu Maseni itu juga sudah pindah ke Kelurahan Prabujaya Kecamatan Prabumulih Timur,” beber Lurah Asni saat kami wawancarai di kantornya.

Hal itu juga diakui oleh salah seorang Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) Kelurahan Mangga Besar, yang juga keponakan dari Maseni, Juwita Purnamasari.

Juwita mengatakan kalau bibinya itu sudah pindah dari Kelurahan Mangga Besar, dan selama ini pernah mendapat bantuan dari pemerintah.

“Iyo itu bibik aku, la pindah ke arah TPA Sungai Medang itu Sekarang, selamo ini memang la pernah dapat bantuan dari pemerintah. (Iya itu bibi saya, beliau sudah pindah ke Kelurahan dekat TPA arah Sungai Medang. Selama ini memang sudah pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah,” jelas Juwita.

Sebelumnya saat kami bertemu dengan kedua ibu ini, kami juga sudah menganjurkan agar si ibu naik ke lantai 8 menemui pegawai Dinsos untuk melaporkan keluhannnya. (Raif)

Editor : Rasman Ifhandi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *