PRABUMULIH. Lembayungnews|• Mushola dan Rumah Tahfidz Ulul Albab di Jalan Sinta Kelurahan Wonosari, hari ini diresmikan oleh Pemerintah Kota Prabumulih melalui Asisten III, dr. Happy Tedjo T Sumali Minggu 20/03/2022.
Peresmian Rumah Tahfidz dan Mushola ini juga dihadiri oleh Ketua IKADI Mohammad Muhfid, M.Pd.I, Ustadz H. Mat Amin S.Ag, Camat Kecamatan Prabumulih Utara Hendri Donan, SH dan Lurah Wonosari Dwi Indah Widanigrum ST. Serta segenap anggota Ikadi Prabumulih.
Rumah Tahfidz Qur’an ini mulai dibangun pada 1 Juni 2021 yang lalu, diatas tanah wakaf dari Bapak Kapiko, yang peletakan batu pertamanya dilakukan oleh asisten III Pemerintah kota Prabumulih H.M Rasyid, S.Ag.,MM.
Pembina sekaligus pelopor pembangunan Rumah Tahfidz dan Mushola Ulul Albab, Rahmat Hidayat Al-Hafidz, menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada semua pihak sehingga pembangunan rumah Tahfidz ini bisa terlaksana.
“Alhamdulillah hari ini kita meresmikan pembangunan Mushola dan rumah tahfidz Ulul Albab, kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak, baik pemerintah kota Prabumulih maupun para donatur yang telah mendukung pembangunan ini,” ujar Rahmat Hidayat yang juga salah satu pengurus IKADI Prabumulih.
Tujuan berdirinya rumah Tahfidz ini dianggapnya sangat penting bagi generasi penerus dalam bidang agama.
“Kita lihat anak-anak kita sekarang lebih disibukkan dengan Gadget dan Hp nya. Sekarang kita berusaha agar anak-anak kita tidak terlalu fokus terhadap Hp dan Gadget. Namun, terfokus juga pada Al-Qur’an,” ungkapnya.
Ditambahkannya pula dengan adanya Rumah Tahfidz ini diharapkan agar dapat membangkitkan juga minat anak-anak di kota ini untuk terus belajar bahkan menjadi penghafal Qur’an serta berjiwa islami.
Saat ini Rumah Tahfidz Ulul Albab sudah memulai pendidikannya, ada sekitar 45 orang anak yang sudah belajar di Rumah Tahfidz ini.
H. Mat Amin, S.Ag yang merupakan pembina Yayasan Ishlahul Ummah dan anggota DPRD kota Prabumulih dari partai PKS saat diwawancarai awak media menjelaskan eksistensi dari Rumah Tahfidz itu sendiri.
“Rumah Tahfidz itu adalah tempat dimana orang belajar menghafal Qur’an, artinya semua masyarakat punya kesempatan yang sama untuk membuat lembaga seperti ini. Untuk Rumah Tahfidz Ulul Albab ini sendiri dibina dan dimotori oleh Ikadi,” terang H. Mat Amin.
Selanjutnya beliau menambahkan bahwa Rumah Tahfidz ini juga sebagai bentuk Ikadi mensupport program pemerintah kota Prabumulih.
“Kita punya kesempatan yang sama untuk melakukan syiar agama Islam di kota ini. Seperti kita ketahui bahwa walikota Prabumulih telah banyak membangun rumah ibadah dan juga memberikan insentif kepada para guru ngaji dan sebagainya. Pembangunan Rumah Tahfidz ini salah satu bentuk dukungan kita terhadap program pak Ridho Yahya,” ungkap Ustadz Mat Amin yang terkenal aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan saat Covid pertama kali melanda kota ini.
Dalam kesempatan ini juga Ustadz Mat Amin berharap agar masyarakat sekitar Rumah Tahfidz ini dapat memanfaatkan adanya tempat pendidikan Al-Qur’an bagi anak-anaknya dan juga musholanya.
“Mari bersama-sama memanfaatkan Rumah Tahfidz ini untuk pendidikan anak kita, dan kita berkolaborasi untuk mengembangkan keberadaannya, kalau ada kekurangan di sana-sini kita sempurnakan bersama-sama. Juga mushola yang ada bisa dipakai oleh semua masyarakat,” pungkasnya.
Saat ini, kebanyakan anak-anak kita lebih memilih menghabiskan waktu dengan dunia digital-nya. Dengan game yang makin hari makin canggih dan menyita perhatian, sehingga minat belajar di bidang agama sedikit tergeser oleh aktivitas ini.
Dengan keberadaan Rumah Tahfidz yang berada di lingkungan masyarakat ini, dapat menjadi tempat menggali ilmu agama lebih dalam lagi, terutama dalam pengetahuan tentang Al-Qur’an sebagai pedoman hidup seluruh umat Muslim. (Raif)
Editor: Rasman Ifhandi