MUARA ENIM.-Lembayungnews|. Kembali terjadi gerakan massa menuntut perusahaan yang beroperasi di wilayah Gunung Raja Kecamatan Empat Petulai Dangku, Dusun 2 dan 3, agar merealisasikan apa yang menjadi kesepakatan bersama beberapa bulan yang lalu. Rabu 17/03/2021.
Puluhan massa tersebut berkumpul dengan inisiatif sendiri tanpa adanya koordinator, namun pihak pemerintah desa, dalam hal ini Kepala Dusun (Kadus) dusun 3, Hayu Pratiwi ikut juga turun ke jalan bersama Babinkamtibmas dan Babinsa, serta terlihat pula Kanit Reskrim Ipda Syawaluddin SH dari polsek Rambang Dangku Kabupaten Muara Enim turut memfasilitasi apa yang menjadi tuntutan warga.
Salah satu warga yang sempat kami bincangi, Sumardi warga dusun 3 Gunung Raja, mengatakan bahwa aksi mereka ini adalah aksi lanjutan dari bulan 10 tahun 2020 yang lalu.
“Kami hanya menuntut apa yang pernah disepakati waktu itu dari perusahaan. Yakni konpensasi bagi rumah retak, jalan yang minta diperbaiki, dan juga tenaga kerja lokal. Dan itu satupun belum ada yang dipenuhi,” ungkap Sumardi.
Senada dengan Sumardi, warga dusun 2 Gunung Raja, H. Hamanal juga mengatakan hal yang sama, bahwa belum ada tindak lanjut dari perusahaan.
“Jika tidak ada tanggapan dari perusahaan, maka kami akan terus lakukan aksi ini, sampai perusahaan memenuhi apa yang kami minta dan sudah disepakati bersama,” ungkap H. Hamanal.
Kepala Dusun 3 Gunung Raja, Hayu Pratiwi saat kami bincangi sore harinya, setelah mereka mendatangi kantor perusahaan-perusahaan dibawah sub kontraktor PT. GH EMMI. Beliau mengatakan sudah ada tanggapan dari perusahaan namun ada 1 perusahaan yang terkesan bandel, yakni PT. SBS yang belum ada keterangan dan penjelasan dari perwakilannya.
“Tadi sudah ada tanggapan dan ada hitungan-hitungannya, rencananya besok akan dikumpulkan di kantor camat Empat Petulai Dangku, ke enam perusahaan tersebut, tadi sudah tanda tangan, namun ada satu Perusahaan yakni PT. SBS yang belum ada kabarnya. Masyarakat akan terus melakuakn aksi sampai tuntutan mereka terpenuhi,” ungkap Hayu Pratiwi, kadus yang dalam beberapa aksi massa beberapa waktu lalu turut menyuarakan apa yang jadi keinginan masyarakat.
PT. SBS seperti kita ketahui adalah perusahaan transportir pengangkut limbah B3, dari PT. GH EMMI. Dan dalam beberapa bulan ini perusahaan ini sering menjadi tujuan aksi massa karena berbagai hal yang dianggap merugikan warga sekitar.
Perwakilan media ini mencoba menghubungi pimpinan PT. SBS, H. Zarman namun tidak bisa tersambung karena nomor yang lama sepertinya sedang tidak dipergunakan saat ini.
Tuntutan masyarakat Dusun 2 dan 3
Adapun tuntutan masyarakat yang melakukan aksi beberapa bulan yang lalu adalah :
• Setiap memulai aktivitas baru diharapkan melakukan sosialisai dengan masyarakat setempat
• Menindak lanjuti bagi rumah warga yang retak, yang terindikasi diakibatkan oleh aktivitas armada angkutan
• Melakukan penyiraman jalan yang dilalui oleh pihak Perusahaan
• Dalam hal rekrutmen tenaga kerja, warga dusun 2 dan 3, Desa Gunung Raja minta di Prioritaskan
Demikian isi tuntutan dari warga dusun 2 dan 3 Desa Gunung Raja. (Raif))
